Kali ini Kitasipil akan membahas mengenai bahan addictive anti pengelupasan (anti stripping agent). Untuk penjelasan selengkapnya dapat dibaca di bawah ini.
Indonesia yang beriklim tropis seringkali mengalami kerusakan jalan, Secara fakta hal ini disebabkan di antara oleh temperatur udara yang cukup tinggi dan terjadinya kelebihan beban lalu lintas (overloading), lebih dari 40% disebabkan oleh air. Biaya perbaikan jalan mahal. Oleh karena itu, sangat diperlukan pemakaian material yang tepat dalam pembangunan dan pemeliharaan struktur jalan yang mampu menjawab tantangan kebutuhan jalan yang optimal sehingga konstruksi jalan raya di Indonesia semakin baik.
Gambar salah satu produk bahan addictive anti pengelupasan (addictive anti stripping agent)
Salah satu bahan perkerasan konstruksi jalan raya adalah aspal tetapi dalam jalan proses pelayanannya aspal sering mengalami pengelupasan karena hilangnya ikatan atau adhesi dari suatu campuran aspal. Hal ini disebabkan oleh melemahnya ikatan antara agregat dan aspal. Kehilangan adhesi tersebut dapat menimbulkan beberapa jenis kerusakan perkerasan seperti alur, lipatan, bergelombang, cracking, dan mendorong terjadinya lepasan butiran. Oleh Karena itu, meningkatkan ikatan antara agregat dan aspal dapat diatasi dengan bantuan yang disebut bahan aditif anti pengelupasan (anti stripping agent).
Gambar perbedaan antara hasil penggunaan addictive anti pengelupasan (addictive anti stripping agent) dan tanpa addictive anti Pengelupasan (addictive anti stripping agent)
Manfaat addictive anti Pengelupasan (addictive anti stripping agent) antara lain adalah:
1. Meningkatkan pelapisan dan daya lekat
2. Meningkatkan kelekatan dengan mengurangi tegangan permukaan aspal dan agregat.
3. Kekuatan perekat sangat meningkat melalui pembetukan ikatan kimia
4. Ikatan kimia yang dihasilkan jauh lebih kuat dan tahan terhadap stripping
5. Mudah dipadatkan (easier to compact)
6. Efek Anti-Penuaan (Anti Aging)
7. Memungkinkan pilihan agregat yang lebih luas agregat
Faktor yang mempengaruhi addictive anti pengelupasan (addictive anti stripping agent) antara lain :
1. Suhu aspal
2. Lamanya waktu tercampur didalam aspal panas
3. Jenis anti-stripping agent
4. Ketahanan panas dari anti stripping agent
Metode Pemakaian bahan addictive anti pengelupasan (anti stripping agent) antara lain:
Gambar metode pemakaian addictive anti pengelupasan (anti stripping agent)
1. Masukan addictive anti pengelupasann ke dalam tangki aspal. Kemudian masukkan aspal dan sirkulasi selama ± 15 menit.
Gambar alat dozing pump
2. Dengan menggunakan dozing pump disambungkan ke pipa aspal setelah pompa atau dimasukan ke timbangan aspal.
Keuntungan addictive anti pengelupasan (anti stripping agent) antara lain adalah:
1. Meningkatkan ikatan antara aspal dan agregat, mengatasi masalah- masalah yang terjadi dengan adhesi campuran yang lemah sehingga dapat memperpanjang waktu pelapisan ulang.
2. Menghemat lebih dari 50 % biaya maintenance.
3. Meminimalkan kerusakan oleh air.
4. Mengurangi kebutuhan agregat halus dalam campuran dan memungkinkan seleksi jenis agregat yang lebih luas.
5. Mudah dicampur.
6. Pelapisan agregat yang lebih baik.
7. Melekat pada agregat kering maupun basah.
8. Memperpanjang umur pakai hotmix.
9. Tambahan biayanya sangat minimal
Demikian pembahasan Kitasipil mengenai bahan addictive anti pengelupasan (addictive anti stripping agent). Semoga bermanfaat..